Mengecek Keaslian Madu

Madu dianggap memiliki khasiat yang luar biasa, bahkan dalam kitab suci al-quran, madu merupakan obat. QS. an-nahl ayat 68-69 “…. akan keluar dari perutnya lebah beraneka warnanya, padanya ada obat bagi manusia…“. Begitu pula dalam alkitab, amsal 16:24, “Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang“.

Oleh karenanya, madu begitu banyak dicari. Beberapa pihak ada yang menyediakan madu yang baik, sebagian lagi ada yang memalsukan madu demi kepentingannya. Lalu timbul pertanyaan, bagaimana mengetahui keaslian madu? Berikut pengalaman penulis dalam mengidentifikasi keaslian madu:

1. Harus tahu madu asli sebagai rujukan. Seperti halnya mengetahui produk KW, maka kita harus tahu dahulu produk asli. Mau tak mau, kita harus membeli madu yang kita yakin itu asli.
2. Coba rasa madu asli. Madu asli memiliki rasa yang khas yang sulit ditiru oleh madu palsu. Coba Anda ambil satu sendok madu asli dan perhatikan rasanya. Lalu rekamlah. Hal ini tidaklah sulit.
3. Kekentalan madu asli. Perhatikan kekentalan madu asli dengan cara menuangkannya pada sendok. Perhatikan kekentalannya. Madu palsu tidak memiliki kekentalan layaknya madu asli.

Lalu, Anda beli madu di tempat yang Anda meragukannya. Tes saja dengan menikmati pada sendok dan perhatikan kekentalannya. Jika keduanya oke (kurang lebih sama dengan madu asli Anda sebagai rujukan), maka madu asli. Jika hanya salah satu yang oke, maka belum bisa ditentukan (alias 50-50). Namun jika keduanya gagal, kemungkinan madu tersebut palsu. Demikianlah pengetesannya.

Kesimpulannya, madu asli memiliki rasa dan kekentalan yang khas. Sedangkan cara lain yang misalnya digoyang dengan air dan menimbulkan logo heksagonal, itu kurang tepat. Begitu pun dengan cara tidak dikerubuti semut, teknik tersebut tidak berlaku untuk semua jenis madu.

madu

Komunitas Beladiri Bandung

Sebagai ajang silaturahim berbagai beladiri yang ada di Bandung, maka dibentuklah Komunitas Beladiri Bandung. Teman-teman yang merupakan praktisi beladiri, pelatih, maupun yang sedang belajar pun bisa bergabung di komunitas ini.

Silakan masuk ke grup whatsapp dengan klik link berikut ini: https://chat.whatsapp.com/HHOnnZexnlbDwQI3lZShxy

Komunitas Beladiri Bandung

Hal Yang Dianggap Biasa Namun Sangat Dibenci Allah

Terkadang kita berpikir hal-hal yang dibenci Allah adalah hal ekstrem seperti melakukan pembunuhan, pencurian, atau semacamnya. Namun ternyata, ada hal yang dianggap biasa namun ternyata sangat dibenci Allah. Hal itu terlihat dari perulangan yang banyak dalam Al-Quran mengenai pelarangan tersebut.

Kebanyakan dari kita menganggap sombong atau angkuh merupakan hal yang biasa dan tidak dianggap sesuatu yang berdosa. Namun ternyata, Allah sangat membenci sifat itu ada pada kita. Dalam Al-Quran, Allah hingga mengulang kebencian terhadap orang yang sombong/angkuh sampai 5 kali.

Tiga kali redaksi “mukhtal fakhur” yang berarti “sombong,angkuh, serta membangga-banggakan diri” yaitu pada QS.an-nisa 4:36, QS.Luqman 31:18, dan QS.al-hadid 57:23. Sekali dengan redaksi “al-mustakbirin” yang berarti “yang angkuh” pada QS.an-nahl 16:23. Dan redaksi “al-farihin” yang berarti “bergembira melampaui batas sehingga mengantar pada keangkuhan” pada QS.Qashash 28:76.

Demikianlah, perihal sombong/angkuh. Jadi, jangan dianggap lelucon atau lucu-lucuan, karena itu sangat mengundang murka Allah. Sehebat-hebatnya kita, ya jika dibenci oleh Sang Penguasa Alam Semesta, ya namanya cari penyakit. hehe. Wallahualam.

Indra Kenz